Membedakan Antara Neraca Saldo, Neraca Lajur dan Neraca

Perbedaan Neraca Saldo, Neraca Lajur dan Neraca – Dalam membuat laporan keuangan manual, akuntan seringkali menggunakan bantuan berupa neraca lajur / kertas kerja atau dalam bahasa Inggris disebut juga sebagai worksheet.

Ada banyak sekali istilah yang digunakan dalam akuntansi dalam penyusunan laporan keuangan. Misalkan saja neraca. Neraca pun dibedakan dengan berbagai macam fungsinya yang masing – masing tidak serupa. Ada neraca saldo, neraca lajur dan neraca.

Neraca lajur adalah suatu lembaran kerja berlajur yang digunakan untuk mengikhtisarkan daftar saldo, menyesuaikan saldo akun dan menyiapkan laporan keuangan.

Sifatnya memang tidak resmi namun tahapan ini sangat bermanfaat bagi kontrol atas laporan keuangan apabila terdeteksi ada sedikit atau bahkan banyak kesalahan.

Akuntan? Coba Baca Pengertian, Macam – Macam dan Gambaran Buku Besar Pembantu

Neraca lajur tidak bisa menggantikan laporan keuangan yang sebagaimana mestinya, fungsinya untuk menyortir data akuntansi dan kemudian disesuaikan.

Terdiri atas 10 kolom pada umumnya dan 12 kolom apabila perusahaan itu merupakan perusahaan manufaktur. Setiap 2 kolom merupakan pasangan debet dan kredit.

Apabila yang kita peroleh laba, maka

perbedaan neraca saldo dan neraca lajur

Apabila yang kita peroleh rugi, maka
Untuk perusahaan manufaktur

perbedaan neraca saldo dan neraca lajur

Penjelasannya adalah sebagai berikut :

  1. Kolom pertama (daftar saldo/trial balance)
    Data daftar saldo sebelum terjadi penyesuaian atau setelah kita posting ke buku besar untuk pertama kalinya.
  2. Kolom kedua (penyesuaian/adjustment)
    Berasal dari data penyesuaian yang diperlukan.
  3. Kolom ketiga (neraca saldo setelah disesuaikan/adjusting trial balance)
    Berisi daftar saldo setelah disesuaikan.
  4. Kolom keempat (laba rugi/profit and loss)
    Berisi dari daftar saldo yang telah disesuaikan yang berisi akun nominal (no akun 4 s.d seterusnya)
  5. Kolom kelima (neraca/balance sheet)
    Berisi dari daftar saldo yang telah disesuaikan yang berisi akun riil  (no akun 1 s.d 3)

Materi Akuntansi Paling Populer -> Buku Besar: Penjelasan, Langkah – Langkah dan Contoh Bentuk Posting

Daftar tabel perbedaan neraca saldo, neraca lajur dan neraca

NERACA SALDONERACA LAJURNERACA
Dibuat setelah adanya posting ke buku besar tahap pertamaDibuat untuk membantu mempermudah proses penyusunan laporan keuanganDibuat di akhir setelah mengetahui laba/rugi dan perubahan modal yang bersangkutan
Berisi akun rill dan nominalBerisi akun rill dan nominalBerisi akun riil
Tahapan wajib dalam SATidak wajib membuat dalam SATahapan wajib dalam SA
Fungsinya sebagai jembatan untuk menuju penyesuaianFungsinya membantu proses pembuatan laporan keuanganFungsinya untuk memaparkan kondisi posisi keuangan perusahaan

SA merupakan singkatan dari siklus akuntansi yang dimulai dari transaksi sampai dengan laporan keuangan. Untuk laporan posisi keuangan perusahaan sering dsebut sebagai neraca/balance sheet. Biasanya pihak luar seperti investor akan melihat neraca terlebih dahulu supaya terlihat seberapa kemapuan likuiditas, solvabilitas dan juga rentabilitas.

Demikian artikel mengenai perbedaan neraca saldo, neraca lajur dan neraca, semoga dapat bermanfaat untuk menambah wawasan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *