Perbedaan, Cara Penggunaan dan Contoh Kalimat To Be (are, am, is) dalam Bahasa Inggris

Macam – Macam dan Perbedaan To be (Are, Am, Is) – Bahasa Inggris merupakan salah satu dari sekian bahasa asing yang masuk ke pembelajaran sekolah. Banyak yang masih bingung entah dalam mengartikan, memahami, pelafalan maupun menyusun kalimatnya agar sesuai dengan grammar yang telah ditentukan.

Namun, sebenarnya berbicara menggunakan bahasa inggris tak harus menggunakan grammar secara keseluruhan. Akan terkesan kaku dan kurang luwes. Adakalanya perlu digunakan dan juga tidak.

Semakin kita terpaku akan grammar maka orang yang berhadapan dengan kita akan menertawakan kita karena lucu. Terlihat berpikir keras dan tidak santai. Namun demikian, tidak ada salahnya untuk mempelajarinya.

Untuk kali ini, kita akan membahas tentang penggunaan “am, is, dan are”. Tahukah anda mengenai hal tersebut? Atau mungkin masih asing? Ketiga kata tersebut ialah bagian dari to be. To be sendiri mempunyai arti kata kerja bantu atau dalam istilah lain bisa disebut dengan auxiliary verb. Dapat diartikan dengan “adalah” walaupun biasanya tidak diterjemahkan.

Baca Juga: 12 Contoh Percakapan Bahasa Inggris 2 Orang di Sekolah dan Artinya

Kata ini digunakan setelah subjek seperti I, you, we, they, he, she, dan it untuk verb pertama. Sedangkan verb kedua, ketiga dan verb lain digunakan kata lain. Posisinya ketika kalimat positif maka kata ini digunakan di belakang subjek. Namun pada kalimat pertanyaan/interrogative sentence diletakkan di depan subjek.

Berikut ini penerapan am, is, dan are

Am : to be ini digunakan dalam SPT (simple present tense) dimana jika pada kalimat postif berada di belakang subjek, jika kalimat negatif ada di belakang subjek serta ada tambahan not, dan jika kalimat pertanyaan/interrogative berada di depan subjek. To be ini khusus untuk subjek “I” saja.

Contoh:
(+) I am lonely
(-) I am not lonely
(?) Am I lonely?

Is : to be ini digunakan dalam SPT (simple present tense) dimana jika pada kalimat postif berada di belakang subjek, jika kalimat negatif ada di belakang subjek serta ada tambahan not, dan jika kalimat pertanyaan/interrogative berada di depan subjek. To be ini khusus untuk subjek “he, she dan it” saja.

Contoh:
(+) He is a doctor
(-) He is not a doctor
(?) Is he a doctor?

Are : to be ini digunakan dalam SPT (simple present tense) dimana jika pada kalimat postif berada di belakang subjek, jika kalimat negatif ada di belakang subjek serta ada tambahan not, dan jika kalimat pertanyaan/interrogative berada di depan subjek. To be ini khusus untuk subjek “we, you dan they” saja.

Contoh:
(+) We are family
(-)  We are not family
(?) Are we a family?

Demikian artikel seputar penggunaan serta perbedaan am, is, dan are yang juga disajikan dengan contoh kalimat menggunakan to be dalam bahasa inggris Semoga dapat bermanfaat.

Lihat Juga: Contoh Teks Perkenalan Dalam Bahasa Inggris, Singkat, Menarik

Sobat juga bisa melihat artikel seputar bahasa inggris lainnya pada tautan berikut ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *