Surat Al-Isra Ayat 23-24: Teks Arab, Latin, Terjemah, Arti Perkata dan Tafsir

Teks Arab, Latin, Terjemah Bahasa Indonesia dan Inggris, Tafsir dan Mufradat / Arti Perkata Surat Al-Isra Ayat 23 – 24 Beserta dengan Latinnya

Hallo adik-adik sekalian, Apa kabar? Semoga selalu dalam keadaan baik dan sehat selalu. Pada kesempatan kali ini kakak akan menyampaikan kutipan ayat ke 23 – 24 dari Surat Al-Isra lengkap dengan terjemah, arti perkata dan juga tafsir dari berbagai versi.

Surat Al-Isra sendiri merupakan surat ke 17 yang terdapat pada Juz ke 15 dalam Daftar Surat Al-Quran, Tergolong kedalam Surat Makkiyah (turun di Mekkah) dengan jumlah ayat sebanyak 111 ayat dan surat Al-Isra ini memiliki arti Perjalanan Malam.

Baca Juga: Surat Al-Qasas Ayat 77: Teks Arab, Latin, Terjemah, Arti Perkata dan Tafsir

Dalam Surat Al-Isra Ayat 23-24 ini dijelaskan tentang berbakti kepada kedua orangtua dan senantiasa selalu bertutur kata yang sopan dan lemah lembut terhadap keduanya terutama kepada ibu. Karena bagaimana pun juga ridha Allah terletak pada ridha kedua orangtua kita.

Berikut ini Teks Arab, Latin, Terjemah Bahasa Indonesia dan Inggris, Tafsir dan Mufradat / Arti Perkata Surat Al-Isra Ayat 23 – 24

Teks Arab dan Latin Surat Al-Isra Ayat 23 – 24

۞ وَقَضٰى رَبُّكَ اَلَّا تَعْبُدُوْٓا اِلَّآ اِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ اِحْسٰنًاۗ اِمَّا يَبْلُغَنَّ عِنْدَكَ الْكِبَرَ اَحَدُهُمَآ اَوْ كِلٰهُمَا فَلَا تَقُلْ لَّهُمَآ اُفٍّ وَّلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُلْ لَّهُمَا قَوْلًا كَرِيْمًا

wa qaḍā rabbuka allā ta’budū illā iyyāhu wa bil-wālidaini iḥsānā, immā yabluganna ‘indakal-kibara aḥaduhumā au kilāhumā fa lā taqul lahumā uffiw wa lā tan-har-humā wa qul lahumā qaulang karīmā

وَاخْفِضْ لَهُمَا جَنَاحَ الذُّلِّ مِنَ الرَّحْمَةِ وَقُلْ رَّبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيٰنِيْ صَغِيْرًاۗ

wakhfiḍ lahumā janāḥaż-żulli minar-raḥmati wa qur rabbir-ḥam-humā kamā rabbayānī ṣagīrā

Terjemah Surat Al-Isra Ayat 23 – 24

Bahasa Indonesia

[23] Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah engkau mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah engkau membentak keduanya, dan ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik.

[24] Dan rendahkanlah dirimu terhadap keduanya dengan penuh kasih sayang dan ucapkanlah, “Wahai Tuhanku! Sayangilah keduanya sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku pada waktu kecil.”

Bahasa Inggris

[23] For your Lord has decreed that you worship none but Him. And honour your parents. If one or both of them reach old age in your care, never say to them ˹even˺ ‘ugh,’ nor yell at them. Rather, address them respectfully.

[24] And be humble with them out of mercy, and pray, “My Lord! Be merciful to them as they raised me when I was young.”

Arti Perkata Surat Al-Isra Ayat 23 – 24

Download Arti Perkata Lengkap (Offline)

BacaanArti
وَقَضٰى dan menetapkan/memerintahkan
رَبُّكَ Tuhanmu
اَلَّا bahwa jangan
تَعْبُدُوْٓا kamu menyembah
اِلَّآ melainkan
اِيَّاهُ kepada Dia
وَبِالْوَالِدَيْنِ dan terhadap kedua orangtua
اِحْسٰنًاberbuat baik
اِمَّا adapun/jika
يَبْلُغَنَّ telah sampai
عِنْدَكَ di sisimu/dalam pemeliharaanmu
الْكِبَرَ besar/tua
اَحَدُهُمَآ salah satu dari keduanya
اَوْ atau
كِلٰهُمَا kedua-duanya
فَلَا maka jangan
تَقُلْ kamu berkata
لَّهُمَآ kepada keduanya
اُفٍّ ah
وَّلَا dan jangan
تَنْهَرْهُمَا kamu membentak keduanya
وَقُلْ dan berkatalah
لَّهُمَا kepada keduanya
قَوْلًا perkataan
كَرِيْمًاmulia
BacaanArti
وَاخْفِضْ dan turunkan/rendahkan
لَهُمَا terhadap keduanya
جَنَاحَ sayap (dirimu)
الذُّلِّ rendah diri
مِنَ dari/dengan
الرَّحْمَةِ kasih-sayang
وَقُلْ dan ucapkanlah
رَّبِّ (wahai) Tuhanku
ارْحَمْهُمَا kasihanilah keduanya
كَمَا sebagaimana
رَبَّيٰنِيْ keduanya memeliharaku
صَغِيْرًاwaktu kecil

Download Arti Perkata Lengkap (Offline)

Isi Kandungan Surat Al-Isra Ayat 23

Berikut adalah isi kandungan dari Surat Al Isra ayat 23 yang kami sarikan dari sejumlah tafsir. Yakni Tafsir Al Qur’anil ‘Adhim karya Ibnu Katsir, Tafsir Al Munir karya Syaikh Wahbah Az Zuhaili, Tafsir Fi Zilalil Quran karya Sayyid Qutb dan Tafsir Al Azhar karya Buya Hamka yang dikutip dari situs webmuslimah.com

  1. Allah memerintahkan untuk beribadah hanya kepada-Nya. Sebaliknya, Allah melarang syirik (beribadah kepada selain-Nya).
  2. Ayat ini menerangkan akhlak seorang muslim. Dimulai dari akhlak kepada Allah kemudian akhlak kepada orang tua.
  3. Allah memerintahkan untuk berbakti kepada orang tua (birrul walidain). Perintah ini sangat penting sehingga di beberapa ayat diletakkan setelah perintah ibadah kepada Allah.
  4. Larangan berkata buruk kepada orang tua, meskipun dengan kata-kata buruk paling ringan sekalipun seperti ah, yang merupakan bentuk kekesalan dan keluhan.
  5. Larangan membentak dan berkata kasar kepada kedua orang tua.
  6. Wajib bertutur kata baik, sopan dan penuh penghormatan kepada kedua orang tua.
  7. Orang tua yang telah berusia lanjut lebih membutuhkan bakti dan adab yang baik dari anaknya.

Tafsir Surat Al-Isra Ayat 23 – 24

Tafsir Kemenag RI

[23] Setelah menjelaskan penggolongan manusia menjadi dua golongan; ada yang menghendaki kehidupan dunia saja dan ada yang menghendaki kehidupan akhirat di samping kehidupan dunia, kelompok ayat ini selanjutnya menjelaskan tatakrama pergaulan antar manusia dalam kehidupannya. Ayat ini menyatakan, “Dan Tuhanmu telah menetapkan dan memerintahkan agar kamu wahai sekalian manusia jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapakmu dengan sebaikbaiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dan mereka berada dalam pemeliharaanmu, maka sekalikali janganlah kamu menyakiti keduanya, misalnya dengan mengatakan kepada keduanya perkataan “ah”, yakni perkataan yang mengandung makna kemarahan atau kejemuan, dan janganlah engkau membentak keduanya jika mereka merepotkan kamu atau berbuat sesuatu yang kamu tidak menyukainya, dan ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang mulia, yakni perkataan yang baik, yang mengandung penghormatan dan kasih sayang.”

[24] Selanjutnya Allah menyatakan, dan rendahkanlah dirimu terhadap keduanya dengan penuh kasih sayang karena rasa hormat yang tulus kepada keduanya, dan ucapkanlah, yakni berdoalah, wahai tuhanku, yang maha pengasih, maha penyayang, sayangilah keduanya, karena mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil dengan penuh kasih sayang. Dalam keadaan kedua orang tua sudah berumur lanjut dan berada dalam pemeliharaanmu, boleh jadi suatu waktu engkau berbuat kesalahan, secara tidak sengaja atau karena terpaksa. Dalam keadaan demikian itu, ketahuilah bahwa tuhanmu lebih mengetahui apa yang ada dalam hatimu; jika kamu orang-orang yang baik dan tulus mengasihi kedua orang tuamu dan berbakti kepada keduanya dengan sepenuh hatimu. Mohonlah ampun kepada tuhanmu, maka sungguh, dia maha pengampun bagi orang-orang yang bertobat dan menyertainya dengan berbuat kebaikan.

Tafsir Kemenag Arab Saudi

[23] Dan tuhanmu (wahai manusia) telah memerintah, mengharuskan dan mewajibkan untuk diesakan dalam peribadahan kepadaNya, dan Dia memerintahkan untuk berbuat baik kepada bapak-ibu, terutama di saat mereka berusia lanjut, janganlah engkau berkeluh kesah, jangan merasa kesal terhadap sesuatu yang engkau lihat dari mereka atau salah satu dari mereka, dan jangan memperdengarkan kepada mereka ucapan yang buruk, bahkan jangan pula berkata (ah) sekaliapun ia merupakan tingkat terendah dari ucapan yang buruk. Dan janganlah muncul darimu tindakan buruk kepada mereka berdua. Akan tetapi bersikaplah lembu kepada mereka berdua. Dan katakanlah kepada mereka berdua selalu perkataan lembut bagi tulus.

[24] Dan bersikaplah kepada ibu-ibu dan bapak-bapakmu dengan merendah dan tawadhu sebagai bentuk sayang kepada mereka, dan mohonlah kepada tuhanmu agar berkenan menyayangi mereka berdua dengan rahmatNya yang luas semasa mereka masih hidup maupun setelah wafat, sebagaimana mereka dahulu bersabar dalam mendidikmu semasa masih kecil, yang tak berdaya lagi tak punya kekuatan.

Dengan adanya Arti Perkata Surat Al-Isra Ayat 23 – 24 dalam bentuk tabel diatas yang tentunya juga dilengkapi teks arab, latin serta terjemah dan tafsir tentu akan lebih membantu teman-teman semua untuk mempelajarinya.

Sekian artikel kali ini semoga bermanfaat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *